Mengulas perbandingan antara koran poskota dengan republika
Sumber : Poskota
Senin, 14 november 2011 - 17:45
Angin Kencang dan Hujan Es Landa Cimahi, Belasan Pohon Tumbang
Bandung (poskota) hujan besar disertai angin kencang dan es melanda wilayah Kota Cimahi, Jawa Barat, senin. Belasan pohon ambruk, serta ribuan pohon jagung di wilayah Cimahi Selatan roboh akibat diterjang angin puyuh yang menyerang kota itu. Bahkan, es sebesar jempol tangan pun turut menghiasi hujan deras di Cimahi.
“Payung kami rusak karena diterjang angin dan penyangganya potong akibat hujan es yang cukup kerap dan besar,” kata Kiki,30, warga Cimahi Selatan, Senin.
Dia mengutarakan, hujan deras disertai angin puyuh itu berlangsung Senin sekitar pukul 13.30. hujan besar tiba-tiba melanda Cimahi, selang beberapa menit kemudian muncul angin besar. Dalam kondisi ketakutan, lanjut dia, warga tak bisa kemana-mana pasalnya, hujan deras itu pun ternyata mengandung es yang cukup besar. “Hujan es sebesar jempol tangan membuat warga enggan ke luar rumah. Kepala saya masih sakit saat lari untuk mencari tempat berteduh,” papar Kiki lagi.
Buntut hujan deras disertai angin yang berlangsung selama tiga jam di Cimahi membuat kondisi Kota Cimahi tak menentu. Selain semua ruas jalan banjir, juga arus lalu ,lintas mengalami kemacetan. Yang paling menyedihkan sampah yang semula ada diselokan mendadak naik terbvawa air kemudian memasuki kota Cimahi. “Dalam sehari ini kami diserang hujan es, angin kencang dan diserang juga hujan sampah,” kata warga Cimahi lainnya Dedi, saat dihubungi melalui selulernya.
Dia mengutarakan, hujan deras dan angin ribu bukan saja melanda pusat kota Cimahi, tapi Cimahi bagian Selatan turut kecipratan. Angin kencang dan hujan es yang besar berhasil memporak-porandakan tanaman jagung di wilayah Selatan kota Cimahi. Tanaman jagung yang sudah memiliki ketinggian 1 meter robih dan tak bisa dipanen oleh para pemilik. “Pokoknya petani merugi karena pohon jagungnya hancur” ujar dia.
(dono/sir).
Sumber : Republika
15 November 2011 18:24
Korban Pohon Tumbang Cimahi Segera Jalani Operasi
REPLUBIKA.CO.ID, Cimahi – Mariah (56) dan Ajeng (35), dua korban pohon tumbang di Desa Sariwangi, Kecamatan Porongpong, Kabupaten Bandung Barat, saat ini tengah menjalani perawatan intensif di RS Cibabat, Cimahi. Kini, keduanya telah dipindahkan dari ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) ke ruang perawatan di lantai dua gedung E RS Cibabat. Tim medis pun telah melakukan beberapa tindakan yang dibutuhkan untuk pemulihan kedua pasien korban bencana alam tersebut.
Pihak rumah sakit mengatakan kondisi pasien hingga saat ini masih stabil. “Hanya saja, Mariah berkemungkinan akan dioperasi,” tutur Kepala Ruang Perawatan Lantai 2 Gedung E RS Cibabat, Sumarti Astuti, kepada para wartawan, Selasa (15/11).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Mariah mengalami patah tulang di kaki kanannya. Hujan deras disertai badai Senin lalu menyebabkan tumbangnya salah satu pohon di Desa Sariwangi, Kecamatan Porongpong, Kabupaten Bandung Barat. Akibat kejadian itu, Mariah harus kehilangan anak dan cucunya. Tiga orang warga tewas, dua orang mengalami luka berat, dan satu orang lainnya mengalami luka ringan dalam peristiwa tersebut.
Red: Siwi Tri Puji B
Rep: Ahmad Islamy Jamil
Perbandingannya :
Sumber : Poskota
Dari segi :
- Bahasa : Menurut saya, bahasa yang digunakan cukup baik yaitu menggunakan bahasa indonesia yang tidak mengandung unsur bahasa asing didalamnya.
- Kosakata : Kosakata merupakan bagian dari suatu bahasa tertentu, kata-kata yang dimengerti oleh pembaca dan dapat menyusun kalimat baru. Menurut saya, terdapat beberapa kata yang kurang tepat dalam pemakaiannya, seperti ambruk dan kecipratan. Sebaiknya menggunakan kata tumbang untuk menggambarkan sebuah pohon.
- Ejaan Yang Disempurnakan : Ejaannya termasuk ke dalam Ejaan yang Disempurnakan (EYD). Tidak ada ejaan yang seperti Ejaan Melindo atau Ejaan van Ophuysen ( oe, ch, nj, sy, ay, oy, aw, dll).
- Kalimat : Makna atau pesan yang disampaikan dalam satu kalimat pada artikel ini menurut saya kurang baik. Dalam satu kalimat terdapat kata-kata yang seharusnya tidak perlu digunakan. Dan dalam penyusunan kata-katanya kurang baik sehingga sulit dipahami dan tidak dapat menyampaikan pesan atau makna dari kalimat tersebut, seperti : “Payung kami rusak karena diterjang angin dan penyangganya potong akibat hujan es yang cukup kerap dan besar,”
- Pemakaian tanda baca dan kata depan : kemungkinan karena kelalaian atau tidak telitinya penulis maka terdapat penggunaan tanda baca yang salah, seperti : Selain semua ruas jalan banjir, juga arus lalu ,lintas mengalami kemacetan.
Sumber : Republika
Dari segi :
- Bahasa : Sama dengan artikel yang menjadi perbandingannya, dalam artikel ini (republika) bahasa yang digunakan cukup baik yaitu menggunakan bahasa indonesia yang tidak mengandung unsur bahasa asing didalamnya.
- Kosakata : kosakata yang digunakan dalam artiket ini sangat tepat. Sehingga pembaca mudah memahami kata-kata tersebut.
- Ejaan Yang Disempurnakan : Ejaannya termasuk ke dalam Ejaan yang Disempurnakan (EYD). Tidak ada ejaan yang seperti Ejaan Melindo atau Ejaan van Ophuysen ( oe, ch, nj, sy, ay, oy, aw, dll).
- Kalimat : kalimatnya sangat mudah dimengerti, makna atau pesan yang disampaikan sangat jelas dipahami. Kata-kata yang membentuk kalimat tersebut sangatlah tidak rumit. Dalam penyusunan kata-kata tersebut sangat baik, tidak ada pemakaian kata-kata yang berulang.
- Penggunaan tanda baca dan kata depan : dilihat dari segi penggunaan tanda bacanya sudah baik dan tepat. Tanda baca koma wajib digunakan di antara unsur-unsur dalam suatu perincian, seperti : Tiga orang warga tewas, dua orang mengalami luka berat, dan satu orang lainnya mengalami luka ringan dalam peristiwa tersebut. Penggunaan kata depan juga sangat baik, dimana jika kata depan “di dan ke” harus dipisah seperti : di kaki, ke ruang, sedangkan awalan “di dan ke” harus digabungkan seperti : dipindahkan, dibutuhkan, kehilangan, dll.
Kesimpulannya :
Apabila kalian membaca kedua artikel tersebut tanpa kalian mengetahui merk/nama koran tersebut atau melihat perbandingannya dari segi harga, sebenarnya kalian sudah dapat menebak mana yang termasuk koran yang berkualitas. Karena pada saat kita membacanya koran republika lebih mudah dimengerti atau dipahami oleh pembaca isi dari artikel tersebut. Jika kita membandingkannya dari segi bahasa, kosakata, kalimat, dan juga EYD lebih jelas terlihat bahwa koran rebuplika memiliki kualitas yang lebih baik. mohon maaf atas apa yang telah saya simpulkan, saya tidak bermaksud untuk menjelek-jelekan satu sama lain. Pada kesempatan ini saya hanya menulis untuk kepentingan penugasan, bukan bermaksud lain. Semoga media informasi di Indonesia ini menjadi lebih baik lagi dan bisa bersaing lebih sehat.